Mudah Dan Cepat, Tukar Uang di PINTAR BI Go.id

PINTAR BI go .id cara tukar Uang - Hallo, dalam artikel ini, saya akan memberikan informasi sekaligus tutorial yang mudah dan cepat tukar uang di PINTAR BI Go.id, jadi simak sampai selesai yah, biar kamu tahu proses bagaimana cara menukar uang di PINTAR BI Go.id.

Apa itu PINTAR BI Go.id?

PINTAR BI Go.id adalah sebuah aplikasi atau platform digital yang disediakan oleh Bank Indonesia untuk memudahkan masyarakat dalam melakukan transaksi tukar uang dengan cepat dan mudah.

Melalui aplikasi ini, masyarakat dapat menukarkan uang fisik dengan uang digital atau sebaliknya.

PINTAR BI Go.id diluncurkan oleh Bank Indonesia pada tahun 2020 sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan layanan keuangan digital di Indonesia.

Aplikasi ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam melakukan transaksi tukar uang dengan lebih mudah dan aman.

Cara Menggunakan PINTAR BI Go.id

Untuk dapat menggunakan PINTAR BI Go.id, pengguna harus memenuhi beberapa persyaratan, di antaranya:

• Memiliki akun PINTAR BI Go.id yang telah terdaftar dan diverifikasi.
• Memiliki akses internet yang stabil dan lancar.
• Memiliki saldo atau uang yang ingin di tukarkan.

Syarat Tukar Uang Di PINTAR BI go .id

Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu diperhatikan ketika kamu ingin menukar uang di Bank Indonesia melalui layanan kas keliling:

1. Kamu harus menukar uang sesuai dengan tanggal, lokasi, dan waktu yang tertera di bukti pemesanan. Jadi gak bisa seenaknya aja nukerin uang kapan dan di mana saja.
2. Ketika kamu datang untuk menukar uang, pastikan kamu membawa bukti pemesanan layanan kas keliling dalam bentuk cetak atau digital sebagai bukti bahwa kamu beneran pesan dan gak neko-neko.
3. Jumlah uang yang kamu bawa harus sama dengan jumlah nominal yang tertera di bukti pemesanan. Jangan sampai kamu bawa uang lebih atau kurang dari yang seharusnya.
4. Uang yang ingin kamu tukar harus sudah dipilah-pilah dan disusun rapih menurut jenis pecahan dan tahun emisi, serta dipisahkan antara uang yang masih layak edar dan yang sudah tidak layak. Jangan lupa untuk gak pake selotip, perekat, lakban, atau steples untuk mengelompokkan atau menggabungkan uang Rupiah ya.
5. Bank Indonesia akan memberikan penggantian uang dengan nilai nominal yang sama dengan uang Rupiah yang kamu tukarkan.
6. Uang pengganti yang kamu terima bisa dalam bentuk uang Rupiah dalam pecahan dan tahun emisi yang sama atau berbeda, asal ciri keaslian uangnya jelas.
7. Kalau kamu udah pesan layanan kas keliling, kamu gak bisa pesan lagi dengan NIK-KTP yang sama sebelum tanggal yang tertera di bukti pemesanan lewat. Jadi, pastikan kamu pesen dengan baik dan tepat waktu ya.
8. Selama kamu menukar uang, pastikan kamu dalam kondisi sehat dan menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.

Cara Tukar Uang Di PINTAR BI go .id

1. Kunjungi https://pintar.bi.go.id/
2. Pilih menu Penukaran Uang Rusak/Cacat pada halaman utama PINTAR.
3. Pilih provinsi lokasi penukaran uang Rupiah rusak/cacat.
4. Pilih Kantor Bank Indonesia tempat penukaran.
5. Pilih tanggal penukaran yang diinginkan.
6. Isi data pemesanan, termasuk NIK-KTP, nama, nomor telepon, dan email.
7. Tentukan jumlah lembar/keping uang Rupiah rusak/cacat yang akan ditukarkan.
8. Pilih kategori jenis uang Rupiah rusak/cacat yang akan ditukarkan, termasuk kategori terbakar/berlubang/hilang sebagian/robek/mengerut/lainnya. Sobat Rupiah dapat memilih lebih dari 1 (satu) kategori uang Rupiah rusak/cacat yang akan ditukarkan.

Jam Penukaran Uang Rupiah Rusak/Cacat

1. Penukaran uang Rupiah rusak/cacat di Bank Indonesia dapat dilakukan pada pukul 08.00-11.30 waktu setempat.
2. Sobat Rupiah dapat memilih waktu penukaran uang Rupiah rusak/cacat melalui PINTAR dengan opsi waktu sebagai berikut:

• Pukul 08.00-09.15 waktu setempat 

• Pukul 09.15-10.30 waktu setempat 

• Pukul 10.30-11.30 waktu setempat

Pertanyaan Umum

Apakah ada batasan jumlah uang Rupiah rusak/cacat yang dapat ditukarkan?

Tidak ada batasan minimal atau maksimal dalam penukaran uang Rupiah rusak/cacat di Bank Indonesia. Sobat Rupiah dapat menukarkan jumlah uang yang sesuai dengan kebutuhan.

Informasi Tambahan Saat Melakukan Penukaran Uang Rupiah Rusak/Cacat

Sebelum melakukan penukaran uang Rupiah rusak/cacat di Bank Indonesia, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh Sobat Rupiah, antara lain:

1. Pastikan Anda telah menghitung total nominal uang Rupiah rusak/cacat yang akan ditukarkan ke Bank Indonesia.
2. 2elompokkan uang Rupiah rusak/cacat berdasarkan pecahan uang dalam satu tempat penyimpanan tertentu saat melakukan penukaran.
3. Jangan menggunakan selotip, perekat, atau sejenisnya untuk mengelompokkan uang Rupiah logam.
4. Jakukan pemesanan penukaran melalui PINTAR.

Selain itu, saat melakukan penukaran, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu:

1. Bawa bukti pemesanan penukaran dalam bentuk digital atau hasil cetak saat melakukan penukaran.
2. Bawa uang Rupiah rusak/cacat yang telah dihitung dan dikelompokkan berdasarkan jenis pecahan uang.
3. Selalu menerapkan protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan penularan Covid-19.

Untuk melindungi diri sendiri dan masyarakat sekitar, Sobat Rupiah diharapkan selalu menerapkan protokol kesehatan dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19 dengan memberlakukan 6M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, membatasi mobilitas, dan mendapatkan vaksinasi.

Sobat Rupiah juga diharapkan memiliki aplikasi Peduli Lindungi dan melakukan scan QR Code saat akan memasuki area kantor Bank Indonesia.

Kesimpulan

Sekian untuk artikel "Mudah Dan Cepat, Tukar Uang di PINTAR BI Go.id" prosedur dan persyaratan penukaran uang Rupiah rusak/cacat di Bank Indonesia melalui aplikasi PINTAR.

Semoga informasi mengenai langkah-langkah yang harus dilakukan sebelum dan saat melakukan penukaran, serta protokol kesehatan yang harus diikuti saat mengunjungi kantor Bank Indonesia dapat bermanfaat

Saran

Sebagai saran, pembaca diharapkan untuk selalu memperhatikan persyaratan dan prosedur yang telah dijelaskan dalam artikel ini sebelum melakukan penukaran uang Rupiah rusak/cacat di Bank Indonesia.

Selain itu, pembaca juga diharapkan untuk mematuhi protokol kesehatan saat mengunjungi kantor Bank Indonesia guna mencegah penyebaran Covid-19.

Fighaz Mc Halo!, Saya suka menulis di blog, sebuah ruang pribadi saya untuk berbagi tips, informasi, dan pengetahuan seputar dunia internet dan teknologi. Mari jelajahi dunia digital bersama!

Share :